Lebih lanjut, Ari mengungkapkan bahwa pada 12 November 2025 mendatang, pihaknya bersama Bupati Lampung Tengah akan kembali melakukan jemput bola ke Kementerian PUPR guna memperkuat koordinasi lanjutan terkait pelaksanaan program tersebut.
“Insyaallah tanggal 12 ini kami bersama Bupati akan ke Kementerian PUPR lagi untuk menindaklanjuti hasil survei sebelumnya, supaya realisasi Sekolah Rakyat di Lampung Tengah bisa segera terwujud,” ujarnya.
Ari berharap, dukungan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial dan Kementerian PUPR dapat mempercepat terwujudnya program Sekolah Rakyat di Lampung Tengah. Program ini diharapkan menjadi wadah pendidikan alternatif bagi anak-anak putus sekolah serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut.












